Senin, 24 September 2018

Famous Food 2

1. Pizza




Sejarah Pizza

Pizza yang telah dikenal oleh masyarakat kuno, tentunya berbentuk lain dengan pizza zaman sekarang. Makanan ini umumnya dikonsumsi kaum miskin dan dibuat dengan bahan-bahan yang sederhana yang mudah didapatkan seperti tepung terigu, minyak, garam, dan ragi.

Sejarah Pizza dimulai pada saat orang Yunani yang pertama membuat adonan roti berukuran besar, bulat dan rata dengan menggunakan campuran rempah-rempah dan minyak. Pada saat itu tomat belum ditemukan, sehingga tidak dipergunakan dalam campuran tersebut.

Pada abad ke 18, jenis roti ini mulai dikenal di Italia serta dijual di jalan-jalan dan pasar dengan nama ‘Pizza’. Pizza pada saat itu tidak mempunyai toping apapun melainkan hanya seperti roti tawar berbentuk bulat. Roti ini sangat mudah dibuat dan biayanya murah, karena itu kebanyakan dijual ke orang-orang miskin di daerah Naples,

Pada sekitar tahun 1889, Ratu Margherita dengan ditemani oleh suaminya Umberto I, melakukan perjalanan mengelilingi kerajaan Italianya. Pada saat perjalanannya itulah, ia melihat banyak sekali orang yang makan roti berbentuk besar, bulat dan rata ini, terutama kaum petani. Karena penasaran, sang ratu memerintahkan pengawalnya untuk membeli roti tersebut, ternyata sang ratu sangat menyukainya sehingga setiap kali keluar kerajaan, maka ia akan makan roti tersebut. Hal ini menjadi bahan pembicaraan di kalangan kerajaan, karena mereka menilai sangat tidak pantas bagi seorang ratu untuk makan makanan kaum petani.

Ratu Margherita tidak memperdulikan protes kalangan istana, bahkan ia khusus mendatangkan Koki Rafaelle Esposito yang paling terkenal dengan pizzanya dan mempekerjakannya di istana untuk membuat berbagai macam pizza sesuai dengan keinginan sang ratu. Koki Rafaelle Esposito membuat pizza special untuk sang ratu dengan menggunakan berbagai macam toppings seperti tomat, keju mozzarella, dan daun kemangi segar, berwarna merah, putih dan hijau (sesuai dengan warna bendera Italia). Pizza ini kemudian menjadi pizza favorit sang ratu dan dinamakan Pizza Margherita, karena sang ratu sangat menyukai pizza maka iapun menjadi sangat populer di kalangan rakyat Italia. Setelah itu pizza pun menjadi semakin populer di seluruh italia, dan mulai dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat. Jenis toppings pizza dikembangkan oleh masing-masing daerah sehingga semakin banyak dan beraneka ragam. Namun Naples tetap dikenal sebagi ibukota pizza dunia karena dari sinilah pizza berkembang dan terkenal sampai ke seluruh dunia.


Ciri khas Pizza Italia

1. Tekstur Pizza Italia yang Tipis dan Renyah




Pizza Italia memiliki tekstur yang sangat tipis dan renyah. Sehingga tekstur tersebut juga membuat pizza Italia bisa matang lebih cepat saat dipanggang. Sementara pizza Amerika cenderung lebih tebal dengan tekstur empuk menyerupai roti.

2. Proses Pembakaran Secara Tradisional




Di Italia, pizza masih diproses secara tradisional dengan cara dibakar di tungku kayu. Terdapat tungku kayu dengan kapasitas ruangan besar yang sengaja disiapkan untuk mematangkan pizza. Proses ini akan menghasilkan aroma pizza yang lebih khas. Sangat berbeda dengan pizza yang dibuat menggunakan oven modern.

3. Hanya Terdiri dari Satu Jenis Topping




Di Italia, pizza memang hanya terdiri dari satu jenis topping, misalnya hanya berupa keju atau sosis. Pizza dengan topping sosis biasanya menggunakan adonan saus tomat sebagai pelengkap. Sementara pizza ala Amerika justru kerap mencampurkan aneka bahan seperti sosis, keju, daigng asap, dan paprika agar cita rasanya lebih lengkap.

4. Pizza Italia Disajikan Tanpa Saus




Masyarakat Italia terbiasa menyantap pizza begitu saja tanpa tambahan saus tomat atau saus sambal. Meminta tambahan saus saat menyantap makanan di Italis justru bisa dianggap sebagai pelecehan terhadap kemampuan si koki. Karena setiap takaran bahan dasar yang digunakan pada makanan dianggap sebagai komposisi terbaik.


Cara membuat Pizza Italia

Bahan yang harus disediakan :

-tepung terigu 200 gram
-ragi instan (fermipan)6 gram
-air hangat 100 ml
-minyak sayur 25 ml
-garam dapur 1/2 sendok teh
-gula pasir 1/2 sendok teh


Bahan untuk toping :

-bawang bombay 1/4 buah ( iris tipis )
-tomat merah 1/2 buah ( potong dadu )
-jamur kancing 100 gram ( rajam kasar )
-paprika merah 1/4 buah ( potong dadu )
-paprika hijau 1/4 buah ( potong dadu )
-daging sapi 80 gram (diiris tipis dan panggang )
-keju mozzarella 120 gram ( iris tipis )
-saus barbeque instan 100 gram

Langkah mudah untuk membuat Pizza :

-Langkah pertama ambil satu wadah kemudian masukan ragi instan, gula pasir dan air hangat aduk hingga tercampur rata.
-Tunggu selama kurang lebih 10 menit sampai berbuih dan mengembang, sisihkan dahulu.
-Dalam wadah terpisah campurkan tepung terigu dan garam dapur aduk hingga tercampur rata.
-Kemudian tambahkan ragi yang telah dicampurkan tadi aduk lagi hingga rata.
-Tambahkan minyak sayur lalu uleni sampai kalis dan tidak lengket.
-Lalu diamkan selama kurang lebih 15 menit atau sampai mengembang.
-Jika sudah kemudian bentuk pipih adonan tersebut dalam loyang yang berbentuk bulat.
-Selanjutnya olesi adonan yang telah dibentuk tadi dengan saus baebeque secara merata.
-Lalu letakan daging sapi yang telah diiris, potongan paprika, jamur dan tomat.
-Terakhir beri irisan keju mozarella kemudian masukan kedalam oven, dan panggang selama kurang lebih 30 menit atau hingga matang dengan suhu oven 200 derajat.
-Jika sudah matang keluarkan pizza dari oven dan sajikan selagi panas.



2. Spaghetti






Sejarah Spaghetti

Sejarah spaghetti sama beraromanya dengan makanan itu sendiri. Meski pasta seringkali diasosiasikan dengan masakan Italia, telah lama ada pemikiran bahwa Marco Polo membawa makanan ini ke Italia dari perjalanannya ke Cina pada 1295. Namun menurut referensi yang ada, pasta sudah ada di Italia sebelum tahun tersebut dan mi dari Cina memiliki cara pembuatan yang berbeda dengan pembuatan spaghetti tradisional.

Jadi kapan sejarah spaghetti bermula?
Karena pencatatan sejarah di masa lalu tidaklah bagus, maka sulit memperoleh kepastian. Bangsa Yunani dan Romawi kuno memang memakan semacam adonan yang mungkin serupa dengan spaghetti, namun mereka memasaknya di batu. Bangsa Arab memakan mi dengan cara direbus seperti pasta dan mungkin memperkenalkan makanan ini pada orang Italia selama pendudukan mereka di Sisilia dan memang beberapa resep kuno Sisilia menggunakan rempah-rempah yang diperkenalkan oleh Bangsa Arab. Yang pasti, sejarah spaghetti dimulai sangat lampau.

Sejarah yang lebih modern dari spaghetti berhubungan langsung dengan Italia. Iklim negara ini sesuai bagi pertumbuhan gandum Durham yang memberikan semolina yang diperlukan untuk spaghetti yang bagus sehingga tidak masalah bagaimana asalnya, anda dapat yakin bahwa makanan ini telah banyak digunakan di wilayah ini selama berabad-abad.

Italialah yang mungkin memperkenalkan cara memakan spaghetti sebagaimana yang kita tahu sekarang. Tomat diperkenalkan pada dunia kuno ratusan tahun setelah pasta. Tidak perlu waktu lama untuk menemukan bahwa pasangan makanan ini sangatlah cocok dimakan bersama. Catatan resep pertama yang diketahui mengkombinasikan tomat dan pasta ditulis pada 1839 oleh Duke of Buonvicino. Sebelum penemuan kombinasi lezat ini, spaghetti dimakan kering.

Sulit dipercaya dengan sejarah kuno spaghetti, makanan ini baru populer di Amerika Serikat sejak 1920-an. Diperkenalkan oleh imigran dari Italia selatan, makanan ini cepat populer dan bahkan menjadi makanan pokok saat ini. Terdapat lebih dari 150 jenis dan beraneka ragam saus yang dapat dikombinasikan. Tentu saja, pasta dengan kualitas terbaik masih dibuat dari 100%  semolina.

http://uhoh-spaghettios.blogspot.co.id/2014/10/sejarah-spaghetti.html

Macam - macam olahan Spaghetti

sekarang kita bakal ngebahas tentang salah satu pasta yang bisa dibilang paling umum dijumpai, terutama di indonesia, yaitu spaghetti. yang akan kita bahas adalah variasi-variasi masakan dari spaghetti (perbedaan utama biasanya terletak pada sausnya). dari beberapa variasi spaghetti, berikut 5 diantaranya yang cukup populer:

1. carbonara

carbonara merupakan hidangan pasta Italia yang terdiri dari telur, guanciale, dan lada hitam. Carbonara sendiri dapat dimasak dengan banyak masakan lainnya seperti daging, sayur-sayuran, ayam, makanan laut dan sebagainya sesuai selera. Saus carbonara berwarna putih kental.

2. bolognese

menggunakan saus bolognese yaitu campuran antara saus tomat dan daging cincang juga dilengkapi oleh bawang dan rempah-rampah. nama bolognese sendiri berasal dari kota ditemukannya makanan ini, yaitu bologna, italia

3.aglio e olio

aglio e olio bisa dibilang jenis spaghetti yang paling sederhana dan mudah untuk dibuat. dimasak menggunakan garlic, minyak zaitun, dan bubuk cabe sebagai tambahan. di beberapa tempat terkadang masakan ini juga ditambah dengan parutan keju parmesan.

4. marinara

menggunakan saus marinara yaitu saus berbahan dasar tomato, garlic , herbs, onions dan terkadang juga ditambahkan seafood. masakan ini merupakan masakan tradisional italia bagian selatan.

5. pomodoro

masakan ini berbahan dasar minyak zaitun, tomat, basil, dan bahan-bahan segar lainnya. masakan jenis ini terlihat sederhana karena tujuannya memang hanya untuk hidangan cepat saji. nama pomodoro berasal dari bahasa italia yang berarti tomat.

http://saatnyamakan.blogspot.co.id/2012/12/macam-macam-spaghetti-yang-populer.html

Cara membuat Spaghetti Bolognaise

Bahan

-1 liter air
-400 gram spaghetti
-2 sdm minyak zaitun
-1 sdt garam

Saus spaghetti

-2 sdm minyak goreng
-2 siung bawang putih, memarkan
-2 buah bawang bombay, potong bulat
-200 gr daging sapi cincang
-150 ml air
-100 gr saus tomat
-2 buah tomat, buang bijinya, potong dadu
-1 sdm kecap manis
-3 sdm tepung maizena, larutkan dengan 20 ml
-1 sdt merica bubuk
-1/2 sdt oregano

Pelengkap
-100 gr keju parut

Cara membuat

-Rebus spaghetti selama 20 menit, beri minyak zaitun dan garam. Tiriskan, buang airnya dan sisihkan.
-Panaskan minyak goreng, tumis bawang putih dan bawang bombay hingga harum. Masukkan daging sapi, masak hingga berubah warna.
-Tambahkan saus tomat dan tomat yang dipotong, kemudian tambahkan air. Masak hingga mendidih.
-Beri larutan tepung maizena, tambahkan kecap manis dan merica bubuk, masak hingga mengental.
-Penyajian:Tata spageti di atas piring, beri saus di atasnya, taburi dengan keju parut dan sajikan hangat-hangat


https://id.wikibooks.org/wiki/Resep:Spaghetti_bolognaise

0 komentar:

Posting Komentar

 

Nur Hidayah Gemuis Template by Ipietoon Cute Blog Design